Eren
2 min readMay 23, 2024
⋆˚࿔ Deja vu 𝜗𝜚˚⋆

“Kakak liat pohon kelapa itu?” Jake menunjuk pada sebuah pohon kelapa yang berada dibibir pantai.

Heeseung menganggukkan kepalanya, “iya, liat” katanya.

Jake tersenyum kecut sambil melahap permen kapas yang Heeseung belikan.

“Disana first kiss aku sama Sunghoon.” Ucapnya.

Heeseung terkekeh lalu mengelus surai legam yang lebih muda, “udah jangan liat kesana, liat aja senjanya. cantik kan?”

Jake mengangguk, lalu tak lama menghembuskan nafasnya dengan berat, buat Heeseung menoleh kearahnya.

“Aku bingung deh kak, besok aku harus gimana. Apa besok aku masih bisa jalanin hidup kayak biasanya?” Jake menundukkan kepalanya.

“Bisa kok, pasti bisa.” Jawab Heeseung.

Jake kembali menghembuskan nafasnya, kepalanya terasa berat hingga ia sandarkan pada pundak yang lebih tua.

“Aku ragu bisa, rasanya susah kak. Setiap sudut kota ini ada Sunghoon nya, gimana aku bisa?”

Heeseung bungkam, tak tahu harus merespon apa.

“Semuanya selalu aku lakuin berdua sama Sunghoon, semua first experience aku sama Sunghoon.”

Dada Jake mendadak sesak, tenggorokannya terasa tercekat saat kenangannya dan Sunghoon kembali terputar dalam memorinya.

“Aku sayang banget sama Sunghoon kak…” ucap Jake lirih, suaranya bergetar parau menahan runtuhan bulir bening pada pelupuk matanya.

Heeseung yang paham dengan cekatan merengkuh tubuh yang lebih kecil darinya itu.

Hicchh.. hichh..” Jake sontak terisak dalam pelukan yang lebih tua.

Pelukan hangat namun tak sehangat dan senyaman pelukan Sunghoon.

“Nangis aja, tumpahin semua emosi kamu ke kakak…” ucap Heeseung mengeratkan peluknya sambil mengelus-elus surai legam yang lebih muda.

Jake hanya mengangguk sambil terus terisak dalam pelukan yang lebih tua.

Tanpa keduanya sadari, diantara ramainya pengunjung pantai sore itu ada Sunghoon yang menatap mereka kejauhan.

Laki-laki itu tampak geram namun tak dapat berbuat banyak. Bahkan permen kapas yang ia genggam, langsung dibuang begitu saja.

Nyatanya laki-laki itu sama sedihnya dengan Jake, dan ikut memilih pantai sebagai tempat meluapkan kesedihannya. Tapi siapa sangka Sunghoon melihat mantan kekasihnya itu tengah berpelukan dibawah senja pantai.

Good for you, Jake” Sunghoon tersenyum kecut lalu bergegas meninggalkan pantai.

No responses yet